Wanita yang tinggal dalam diriku

Wanita yang tinggal dalam diriku
melihat keluar dari jendela rumah yang sunyi
dan mengisi diri sendiri dengan fado,
kemurungan hati karena celo, berapi-api gitar
dan nyanyian yang mengipas

dia tahu setidak-tidaknya
satu cinta yang sia-sia jebakan
yang menggoyahnya dan mungkin
lawan dalam daging tubuhnya

dia lebih cantik daripada kehidupannya
belaiannya lebih lembut daripada tangannya
ciumannya lebih dalam daripada mulutnya

Wanita yang tinggal dalam diriku
tak terelakkan telah menjadi puisi



Terjemahan: Siti Wahyuningsih & Albert Hagenaars

'Fado' berasal dari kata latin 'fatum' (nasib buruk) adalah nama dari musik tradisional Portugis tentang cinta dan kehilangan.